Belakangan ini cuaca ekstrem sering melanda wilayah di berbagai negara, termasuk wilayah Indonesia, global warming atau pemanasan global menjadi masalah yang terus terjadi; suhu sangat panas, curah hujan tinggi, angin kencang, iklim yang terus berubah-ubah dan tidak menentu menjadi salah satu sumber bencana alam yang terus meningkat.
Tak bisa dipungkiri faktor alam memang sangat berpengaruh terhadap meningkatnya trend bencana yang terjadi, akan tetapi faktor manusia juga tak kalah berpengaruh dalam rusaknya lingkungan seperti banyaknya sampah atau limbah yang dibuang ke sungai sehingga bisa menyebabkan banjir, banyaknya pengendara motor maupun mobil sehingga dapat menyebabkan pencemaran udara bahkan merusak lingkungan atau sumber daya alam dan masih banyak lagi karena itu Allah pernah berfirman:
ظهر الفساد في البر والبحر بما كسبت ايدي الناس ليذيقهم بعد الذي عملوا لعلمهم يرجعون (الروم: ٤١)
Artinya: Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari akibat perbuatan mereka agar mereka kembali ke jalan yang benar.(Ar-Rum: 41).
Ayat tersebut menjelaskan bahwa kerusakan di bumi disebabkan oleh manusia alias oknum tertentu, contoh sederhananya yaitu banyak oknum yang gemar membuang sampah sembarangan padahal sudah disiapkan tempat sampah sehingga aliran sungai terhambat lalu saat musim hujan tiba air sungai meluap dan menyebabkan banjir.
Selain itu di era revolusi industri seperti sekarang banyak penggunaan kendaraan motor maupun mobil dan penggunaan alat-alat elektronik yang berlebihan, karena itu dampaknya sangat berpengaruh terhadap suhu bumi peristiwa ini disebut dengan pemanasan global atau global warming. Maka dari itu saya mengajak kalian semua untuk menjaga bumi tercinta ini yang notabenenya sebagai tempat tinggal kita, agar bumi ini masih tetap hijau sehingga kita dapat beribadah kepada Allah dengan khusyuk untuk mencapai kehidupan yang abadi. Sekian dari saya terima kasih.
Oleh: Rafi Ariq.
0 comments: