Tuesday, May 30, 2023

Rahasia Kitab Maulid Simtudduror


        Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi adalah seorang Waliyullah ternama dari Hadramaut (Yaman) tepatnya di kota seiwun, yang terkenal dengan karya monumentalnya, yakni Kitab Maulid ‘Simtudduror’. Sosoknya tak hanya dikenal di Indonesia, namun di berbagai negara.


              Kitab tersebut awalnya hanya terkenal di Yaman. Namun lama kelamaan tersebar ke berbagai belahan dunia, seperti Afrika, Arab Saudi, Oman, Singapura, hingga Indonesia. Sebab barokah beliau.


        Beliau (Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi) menulis kitab Maulid  ‘Simtudduror’ (Untaian Mutiara) Saat beliau berusia 68 tahun. Disebutkan bahwa Maulid ini dibacakan pertama kali di rumah beliau, kemudian di rumah muridnya Habib Umar bin Hamid. Beliau Habib Ali pernah berkata tentang kitab Maulidnya ini :

“Jika seseorang menjadikan kitab Maulidku ini sebagai salah satu wiridnya atau menghafalnya, maka rahasia (sirr) Al Musthofa Muhammad shallallahu alaihi wasallam akan tampak pada dirinya. Aku yang mengarangnya dan mendiktekannya, namun setiap kali kitab ini dibacakan kepadaku, dibukakan bagiku pintu untuk berhubungan dengan Nabi shallallahu alaihi wasallam. Pujianku kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam dapat diterima oleh masyarakat ini karena besarnya cintaku kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam, bahkan dalam surat-suratku ketika aku menyifati Nabi shallallahu alaihi wasallam, Allah membukakan kepada susunan bahasa yang tidak ada sebelumnya, ini adalah Ilham yang diberikan Allah kepadaku dalam surat-menyurat ku, ada beberapa sifat agung Nabi shallallahu alaihi wasallam andaikan Nabhani membacanya tentu ia akan memenuhi kitab-kitabnya dengan sifat-sifat agung itu.”[1]

يَارَبِّ صَلِّ عَلَی مُحَمَّدْ وَافْتَحْ مِنَ الخَيْرِ کُلَّ مُغْل

               Seperti yang pernah dijelaskan Agus Aniq Muhammad Makki, B.Sc., MA. : “Setiap kata, bahkan huruf  yang ada dalam kitab maulid Simtudduror itu sudah diridhoi oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, maka tidak heran jika didalamnya terdapat banyak sekali rahasia (sirr) yang tersimpan.”

                Maka dari itu, sekian banyak tinta tak akan mampu mendeskripsikan betapa luhurnya maqam (derajat) kewalian beliau, semata-mata itu semua beliau raih sebab tingginya rasa cinta (mahabbah) beliau kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.

            Bahkan pasca beliau wafat pun masih banyak sekali tanda-tanda karomah beliau yang masih bisa dirasakan oleh khalayak ramai, salah satunya adalah peristiwa yang baru saja terjadi, yakni sampainya kitab 'Kanzul Mutholsam' (syarh kitab maulid simtudduror) karangan Agus Aniq Muhammad Makki, B.Sc., MA. di Seiwun, hadramaut, yaman. Padahal beliau (Agus Aniq Muhammad Makki, B.Sc., MA.) tidak memperbanyak dan mempersebar luaskan cetakan kitab tersebut. Ini semua adalah salah satu bukti karomah kewalian beliau (Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi). [2]

         Dan Berkali-kali Agus Aniq Muhammad Makki, B.Sc., MA. telah mengingatkan kepada kita (santri Al Fattah) : “Pentingnya kita punya hubungan (ta’alluq) dengan rasulullah, jangan sampai kita kita tidak punya sambungan sama sekali, seminimal-minimalnya kita punya rasa cinta (mahabbah) kepada orang yang punya hubungan dengan Rasulullah.”

Kita (santri Al Fattah) sudah sangat beruntung sekali setiap harinya diajari mengenai apa itu mahabbah. Dan beruntung sekali telah dikelilingi oleh orang-orang yang punya hubungan (ta’alluq)  kuat dengan Rasulullah, sebab mendapat pandangan (nadhroh) dari Rasulullah merupakan dambaan seluruh insan. 

Oleh : Litbang Departemen.

  • Referensi:

  1. https://bangkitmedia.com/kapan-habib-ali-menulis-maulid-simtud-duror/

  2. https://www.youtube.com/watch?v=Uko7L9_0FhY

Sunday, May 28, 2023

Humor Wanita

        Semua hal tentang wanita ketika dibahas pasti seru. Di kesempatan kali ini aku ingin membahas tentang humor-humor para wanita. Kalau dipikir-pikir, dari aku dilahirkan sampai sekarang, banyak sekali humor-humor wanita yang tak bisa kulupakan. Diantaranya ketika sosok ibu melahirkan, si bayi menangis tapi si ibu malah tersenyum gembira. Begitu juga ketika seorang anak mendapatkan prestasi, sosok ibu pasti tersenyum, tapi anehnya beliau tersenyum dengan deraian air mata. Tidak bisa ku ketahui secara pasti apa maksud beliau tersenyum bersamaan dengan menangis. Sampai saat ini juga aku belum bisa memahami seberapa tinggi humor seorang wanita.

Ketika beranjak dewasa mulai lah aku kenal dengan wanita selain ibuku. Di fase ini lebih lucu lagi, kenapa? Ketika aku kejar dia malah lari, tapi ketika aku pergi dia malah yang mencariku. Tapi tenang kawan, ketika kamu mau sabar dan mau menunjukkan effort mu, yakin aja deh pasti dapet, Hehe.., tapi itu lah wanita, humornya kadang di luar nalar.


Teringat seorang ulama yang mengibaratkan ilmu dan wanita dalam sebuah bait :

بكر منيع سترها لمن دنا 

“Ilmu itu seperti anak perawan, tutupnya rapet, susah untuk membuka tutupnya, dan jika didekati dia akan menjauh, tapi….

 ومن أتاها خاضعا نال المنى

Barangsiapa yang bisa merayu dengan tawadhu’ dan andhap asor (rendah hati) yakin aja deh, pasti dapet kuncinya.” Dawuh KH. Abdul Aziz Manshur Lirboyo.


Tak ada habisnya pembahasan tentang wanita. Terkadang hanya memandang saja sudah bisa membuat tersenyum dan melayang. Terlebih ketika kita sudah berkeluarga, seorang wanita akan menjadi lebih humor lagi. Terkadang bilangnya A tapi ternyata maunya C, dan lain sebagainya. 


Terlebih lagi seorang ibu ketika anak-anaknya berkunjung ke rumahnya, semestinya kita sebagai anak yang membawakan oleh-oleh untuk beliau, tapi malah terbalik, beliau lah yang lari sana sini, semuanya kalau anaknya mau pasti dibawakan. Hehe… lucu ya wanita, teringat dawuhnya Abah Luthfi : “Anak ketika makan enak kok inget orang tua itu sudah luar biasa. Dan lebih luar biasa lagi ketika anak terfikir, eh ibu kesukaan nya apa ya? -misal mie goreng atau nasi goreng- terus kita belikan, dan apa balasan beliau? Yaitu balasan berupa doa yang tak terhingga dari A sampai Z, “Nak kamu kerja belum seberapa kok sudah ingat sama orang tua, kamu sekeluarga aku doakan dapat rezeki banyak, barokah, dan anak-anak sholih sholihah.” Dan masih banyak lagi doa beliau yang tak terhingga.” 

Wanita memang suka humor, terlebih ibu kita sendiri. Terkadang beliau lapar tapi yang diingat bukan dirinya sendiri, tetapi anaknya. Sekian cerita humor-humor wanita.


NB : Humor disini bermakna suatu perkara yang bilamana kita teringat akan tersenyum dan merenung🙏🏻


Oleh : M. Arifin Setiawan.


Monday, May 22, 2023

Pesan Abuya

         


             Jumuah, 19 Mei 2023 pukul 16.00 WIB semua pengurus baru masa khidmah 1444-1445 Hijriyah sowan kepada Abuya Ahmadi Abdul Fattah, usai resmi dilantik guna melanjutkan estafet kepengurusan sebelumnya tepat sehari sebelum sowan.

            Sowan kali ini  bertujuan untuk meminta doa restu dan ridho beliau agar semua pengurus baru dalam menjalankan tugas dan mengemban amanat kepengurusan diberi kelancaran dan keberkahan. Disamping itu juga pengurus baru berharap agar kepengurusannya kali ini bisa menjadi bahan belajar sebelum terjun ke masyarakat. Pada saat itu sowan berjalan dengan suasana yang penuh khidmat dan sangat menggugah hati, karena banyak sekali kalam-kalam mutiara yang keluar dari dawuh-dawuh beliau.

          Pesan-pesan yang selalu beliau ucapkan setiap pengurus baru sowan, yaitu "Khidmah adalah kesempatan emas, untuk itu janganlah sampai kalian menyia-nyiakan kesempatan emas ini, karena kunci kesuksesan ulama terdahulu adalah khidmah meskipun hanya sedikit. Embanlah amanah kepengurusan ini dengan ikhlas dan disertai dengan rasa mahabbah yang mendalam, terimalah kritik dan saran dengan lapang dada, selesaikan setiap masalah dengan musyawarah, karena sebaik-baik pendapat dari satu orang pemimpin pasti lebih baik pendapat dari orang banyak, jadilah pemimpin yang berwibawa, bijaksana dan senantiasa menjadi suri tauladan yang baik, contohlah kepemimpinan  Sayyidina Abu bakar As-Siddiq radhiyallahu 'anhu. Yakni saat beliau terpilih menjadi Khalifah pertama kaum muslimin usai wafatnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam, dalam pidatonya beliau berkata: 'Wahai manusia! Aku telah diangkat untuk mengendalikan urusanmu, padahal aku bukanlah orang yang terbaik di antaramu. Maka jikalau aku dapat menunaikan tugasku dengan baik, bantulah (ikutlah) aku, tetapi jika aku berlaku salah, maka luruskanlah! Maka hendakklah kamu taat kepadaku selama aku taat kepada Allah dan Rasul-Nya, namun bila mana aku tiada mematuhi Allah dan Rasul-Nya, kamu tidak perlu mematuhiku. Berdirilah (untuk) shalat, semoga rahmat Allah meliputi kamu.'"

              Lalu masih banyak dawuh-dawuh dari beliau yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, kemudian sebagai penutup Abuya berpesan: "Jika kalian mendengarkan pesan singkatku ini, insya Allah kalian dapat menjadi orang yang adil, amanah, bijaksana, jujur, bertanggung jawab dan mendapatkan ridho Allah.

Oleh: Azka taufiq.

Friday, May 19, 2023

Pikiran Positif Sebagai Jalan Pintas Kreatif (Part 1)

 

              Dewasa kini kita dihadapkan dengan kenyataan dunia yang semakin nyata. Semakin mengetahui dunia yang seburuk itu untuk dicerna atau dunia yang akhirnya terlihat susah untuk kita jalani. Kita ambil contoh seperti, impian kita yang mulai memudar dan tak kunjung tercapai atau bahkan jauh sekali dari yang pernah kita bayangkan dahulu. Dan contoh atau ekspektasi yang lain.

               Namun, Masyayikh kita selalu mengatakan sebaliknya. Dalam satu contoh, beliau KH. Maimoen Zubair mengatakan, “Ojo mikir engko dadi opo, sing penting sinau seng sregep.”(1) dan Masyayikh lain yang kurang lebih maksudnya sama. Hingga pada akhirnya hati kita pun bergejolak, entah bertanya-tanya ‘Apakah dawuh Beliau-Beliau itu bisa relate dengan kehidupan sebenarnya?’ atau bahkan hati kita justru sedikit menentang ‘Tetapi itu kan Beliau yang MasyaAllah, lah kita?’ (Na’udzubillahi min dzalik, semoga kita dijauhkan dari pikiran yang seperti ini).

            Daripada hati kita memikirkan yang tidak benar atau bahkan menentang seperti tadi, mari kita bahas dua hal diatas dengan suatu teori bernama Law Of Attraction. Teori yang muncul abad ke-19 dan kini mulai berkembang di negara kita, Indonesia. Tak lupa, kita juga akan mengkaji Al Quran, Hadist serta Qoul Ulama untuk lebih mudah memahami dan mencerna materi kita.

            Law of attraction adalah hukum tarik menarik. Atau, sebuah hukum fisika yang menyatakan bahwa energi positif maupun negatif di dalam pikiran kita, akan menarik energi yang dari luar diri untuk ikut masuk dalam pikiran kita.(2) Singkatnya, apa yang kita pikirkan dapat menjadi penarik apapun yang kita inginkan. Jadi jika kita menginginkan sesuatu; pikiran, perasaan, dan emosi(3) harus kita atur terlebih dahulu sebagai energi positif yang dapat menarik keinginan kita tadi.

               Mari kita lihat contoh berikut, saat kita kehabisan uang saku, pastilah kita gusar dan gelisah. Hampir setiap orang pun pasti akan merasa gusar dan gelisah ketika uang yang ada disaku habis. Namun, dalam teori ini, kita tidak boleh merasakan emosi seperti itu. Keep Calm and Positive Thinking, tetap tenang dan berpikir positif. Jadi yang harus kita pikirkan adalah do’a dan keyakinan bahwa kita sebentar lagi akan diberi rizqi oleh Allah SWT (hal ini tidak me-nafi-kan ikhtiar dan tawakkal yang sudah dilakukan sebelumnya).

              Hal ini sejalan dengan dawuh beliau Habib Muhammad Al Habsyi dalam salah satu serial Reels-nya, “Pikiran itu adalah do’a, jadi ketika kita itu memikirkan yang baik, maka seakan-akan kita berdo’a agar Allah SWT mendatangkan kebaikan pada kita semua.”(4) Hingga pada penjelasan Beliau bahwa hal ini adalah salah satu husnudzon pada Allah SWT dan Beliau me-wanti pada kita untuk selalu menjaga pikiran yang positif. 

              Tidak sampai disini, Wakil Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Agoes Ali Masyhuri mengatakan, “Cita-cita yang mulia akan menjadi kenyataan bila kita modal dasar berbaik sangka kepada Allah. Hal ini sejalan dengan pesan suci Allah melalui Hadis Qudsinya, 'Ana 'inda dhonni 'abdi bi'. Rawahut Tirmidzi. Aku (Allah) senantiasa bersama dengan prasangka hambaKu kepadaKu.”(5)

               Dan terakhir, mari kita muroja’ah, terutama dalam surah Al Baqoroh : 186, yang artinya : “Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat.” Maksud dekat yang dinisbatkan kepada Allah bukanlah dekat dalam segi tempat. Yang dimaksud dekat di sini ialah ungkapan Allah yang mendengar doa hamba-Nya, cepat dalam mengijabahi permintaan hamba yang meminta kepada-Nya.(6)

                Lalu kesimpulannya adalah tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini. Begitu juga dengan dawuh Masyayikh kita. Tidak perlu takut pada masa depan yang semakin terlihat susah ini. Walaupun sekarang kita sama sekali tidak dapat melihat potensi yang ada dalam diri kita. Yang kita butuhkan adalah belajar untuk mempersiapkan tujuan dan goal-goal kita dengan dibarengi pikiran positif (tidak gusar, tidak gelisah, dan tidak terlalu terbebani masa depan), sehingga tercapailah itu semua. Dan jangan lupa juga untuk memperhatikan hal-hal lain yang penting dalam mencapai keberhasilan, seperti akhlak dan hati kita.

الفتوح بقدر تعلّق القلوب بالشّيوخ

Kita akan dipermudah dalam kebaikan oleh Allah itu tergantung seberapa besar ikatan hati dan cinta kita kepada guru- KH. Aniq Muhammad Makki, B. Sc., MA.(7)(8)menit13:42

Alhamdulillah......

Catatan Penulis : 

             Sebelumnya, mohon maaf jika ada kesalahan kata, bahasa, dsb. Lebih-lebih pemakaian sumber yang tidak urut sesuai kaidah, seperti dalil Al Quran yang harusnya disampaikan diawal.

            Selanjutnya, seberapa lama sih kita menunggu hasil dari perjuangan dan positive thinking kita? Mari kita bahas ini, di lain waktu.

Oleh : M. Nasihul Umam.

Thursday, May 18, 2023

Dokumentasi Acara : LPJ Pengurus Lama dan Pelantikan serta Raker Pengurus Baru

 


        Dalam setiap kepengurusan diperlukan adanya laporan pertanggung jawaban sebagai tolok ukur kesuksesan berjalannya kepengurusan tersebut. Laporan ini juga dapat digunakan untuk membuat penilaian sebagai bahan untuk perbaikan dan peningkatan operasional di masa yang akan datang.

       Alhamdulillah pada hari ini, Kamis 27 Syawal 1444 H. / 18 Mei 2023 M.  Pengurus Pondok Pesantren Putra Al-Fattah masa khidmah 1443-1444 H. / 2022-2023 M. Resmi mengakhiri jabatan kepengurusan-Nya usai sidang laporan pertanggung jawaban  yang dilaksanakan oleh segenap Pengurus bersama dewan pembina, dewan mudabbir serta dewan Pimpinan. 

       Di akhir sidang, sebelum laporan pertanggung jawaban diterima dan disahkan, Beliau 'KH. Aniq Muhammad Makki, B.Sc., MA.' mengapresiasi berjalannya kepengurusan tahun ini, dan mengingatkan untuk  senantiasa mempebaiki kualitas diri dengan saling bermuhasabah, serta  beliau berpesan untuk senantiasa meningkatkan rasa khidmah dan mahabbah dalam menjalankan setiap amanah kepengurusan, terutama bagi kepengurusan selanjutnya.

        Kemudian setelah pegesahan dan penandatanganan laporan pertanggung jawaban oleh Dewan Pimpinan, selanjutnya adalah pembacaan SKB (surat keputusan bersama) dan pembaiatan Pengurus Baru masa khidmah 1444-1445 H. / 2023-2024 M.  oleh beliau 'KH. Aniq Muhammad Makki, B.Sc., MA.'. Dilanjut dengan penyerahan kenang-kenangan oleh ketua pondok lama kepada ketua pondok baru.

Setelah pembaiatan kepengurusan baru, acara ditutup dengan rapat kerja dengan membahas progja-progja dari setiap departemen kepengurus baru untuk rencana kedepannya. Semoga para pengurus baru ini dapat menjalankan amanah kepengurusan dengan sebaik-baiknya -Aamiin-.